Sabtu, 21 November 2009

SAHABATKU



Untukmu Sahabat

Banyak hal yang kita lalui bersama, baik suka maupun duka
Banyak jalan yang telah kita lewati, dan peristiwa yang menghiasinya
Adakala terjanya jalan yang kita lalui, memaksa kita untuk terpelanting dan terjatuh
Namun semua itu mampu kita lewati dengan saling membantu dan bangkit kembali
Tak jarang terjangan badai dan prahara menjadi pemanis perjlanan kita

Memang...kebersamaan ini telah begitu banyak memberi arti
Menjadikan goresan-goresan warna yang berbeda
Hingga tampak keindahan dengan warna-warni yang menghiasinya
Namun semua itu kini  hanyalah sebuah kenangan
Kenangan yang mungkin sulit untuk dilupakan
Dab ditinggal begitu saja bagai seonggok daging yang membusuk

Dan ketika banyak orang yang mencibir dan menghina akan aku
Karena mereka menganggap lebih tau dariku sendiri yang menjalani hidupku
Aku digiring pada sebuah pemahaman akan sebuah kesalahan yang mereka anggap benar
Dan membantingku dalam kubangan yang berbau busuk
Dan tetap menahanku di sana seolah ingin membenamkanku lebih dalam
Aku tak kuasa untuk bangkit, karena kaki dan tanganku terikat alibi yang dibuat

Ketika keyakinan mulai luntur untuk berpegang pada sebuah keyakinan yang benar
Hingga bergesernya sebuah nilai yang selama ini aku genggam
Seolah kini telah aku lepaskan, tak tau lagi mana hitam dan mana putih
Hitam dan putih kini telah membaur hingga membuat pemahamaan abu-abu
Yang dulu aku genggam dengan erat, kini telah perlahan terlepas dari genggamanku

Mungkin kalian dapat menyelam ke laut terdalam, atau menjelajahi cakrawala tek terbatas
Atau mungkin dapat bergerak melebihi cahaya dan menyebar menutupi permukaan bumi
Aku tidak meminta keadilan kepadamu, karena aku yakin keadailan-NYA tak terbanding
Mungkin aku sulit untuk bangkit dari kubangan yang kau buat
Namun aku yakin suatu hari aku dapat bangkit dan meninggalkannya
Menjadikannya sebuah kenangan manis, pelajaran dan pengajaran bagi hidupku ke depan

Sahabat ...terimakasih aku ucapkan atas semua yang telah kau berikan
Kenangan...pelajaran ..pemahaman dan cerminan
Kini ku tau keyakinan akan sebuah kebenaran, tidak menjadi jaminan untuk dapat diterima
Ataupun dijadikan sebuah barometer penilaian akan hati seseorang
Aku telah kenyang dengan penghianatan, cacian, penghinaan dan kelukaan
Tapi tiu semua tidak aku jadikan sebuah dendam, melainkan pelajaran yang sangat berharga

Engkau adalah guru, engkau adalah ilmu, dan engkau adalah sahabat
Darimu kudapat banyak hal yang aku yakin akan berharga dan bermanfaat untuk hidupku kelak
Tidak...tidak...aku tidak menyesak telah mengenalmu, namun aku bersyukur telah bertemu dan mengenalmu
Biar...biar jika engkau melupakan dan menghapus aku dari ingatanmu atau mungkin dari masa lalumu
Tak ada yang pantas aku ucapkan, selain kata terima kasih sahabat